Bangkit dari tidur siang, kudapati anak tiriku dengan bernafsu melayaniku.Pandangan kerinduannya memohon lebih, dan aku berkewajiban, menuruti perjumpaan penuh nafsu.Tak kuasa menolak daya tariknya, kuajak dengan penuh nafsu, meninggalkan kami berdua benar-benar puas.